UMB Jadi Role Model Pelaksanaan SPMI

Status Akreditasi Unggul yang disandang Universitas Mercu Buana (UMB) menarik perhatian Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kemenkes Riau untuk dijadikan role model dalam pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI). Status Akreditas menjadi penanda mutu sebuah perguruan tinggi di Indonesia.

Tim Poltekkes Kemenkes Riau yang dipimpin Wakil Direktur I, Alkausyari Azizi, SKM., M.Kes., berkunjung ke kampus UMB pada Selasa (13/9) untuk mempelajari pelaksanaan SPMI di UMB sehingga memperoleh Akreditas Unggul dari BAN-PT.

Kepada tamunya, Dr. Tine Yuliantini, M.M. (Kepala Biro Penjaminan Mutu Internal UMB) menjelaskan struktur organisasi serta tata kelola di bidang penjaminan mutu dan pelaksanaan audit mutu internal maupun eksternal di UMB.

“Audit mutu internal dapat berfungsi sebagai tolok ukur keberhasilan dalam melaksanakan siklus PPEPP khususnya pada tahap evaluasi yang dilaksanakan di lingkungan UMB,” jelas Tine.

Alkausyari mengaku pihaknya sangat antusias mendengarkan paparan dari Dr. Tine Yuliantini, M.M., mengenai pelaksanaan SPMI di UMB.

“Untuk itu kami perlu belajar dari UMB untuk dapat menerapkan pelaksanaan SPMI di kampus kami.” Acara tersebut diakhiri dengan saling bertukar cenderamata dan foto bersama.

Sharing Session Audit Kurikulum Universitas Mercu Buana

Biro Penjaminan Mutu Internal, Direktorat Penjaminan Mutu Universitas Mercu Buana menyelenggarakan Sharing Session Audit Kurikulum. Sharing session kali Ini membahas tentang : Audit Dokumen, Audit Lapangan, Audit Kurikulum, Prinsip pelaporan AMI dan penyusunan Rencana Tindak Lanjut yang di standarkan Universitas dan mengacu pada peraturan perundang-undangan Pendidikan Tinggi, bertempat di Ruang Rapat C-203 Universitas Mercu Buana Kamis, 18/8/2022.
Hadir dalam acara tersebut Rizki Briandana, PhD., (Direktur Akademik dan Kemahasiswaan), Dr. Tine Yuliantini serta menghadirkan narasumber : Prof. Dr. Ir. Chandrasa Soekardi, DEA., Dr. Rina Yuliastuty Asmara, MM., Ak., CA., CSRS.,
Lebih lanjut Dr. Tine menyampaikan sharing session ini bertujuan untuk peningkatan penguatan kapasitas dan kapabilitas auditor internal dan evaluasi pelaksanaan AMI 2021/2022 yang lalu, dimana dalam pelaporan hasil audit sudah terkumpul seratus persen dan dengan kinerja yang sangat memuaskan. Sharing session ini dapat dijadikan tolak ukur untuk mengetahui kualitas mutu dan sasaran Mutu Pendidikan Tinggi Dalam Mengukur Tingkat Kelayakan Direktorat/UPPS dan Program Studi dalam pengimplementasian SN-Dikti yang dapat dilaksanakan dengan baik.
Sedangkan Rizki Briandana, PhD. Dalam sambutannya terkait khusus untuk pelaksanaan kurikulum di UMB memang harus senantiasa tanggap terhadap perubahan-perubahan yang sangat dinamis begitu juga dengan peraturan-peraturan perundang-undangan tentang tata kelola pergurian tinggi dan implementasi SN DIKTI. Universitas Mercu Buana telah melaksanakan kurikulum Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) sebagaimana diatur dalam Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020. Program yang terkait dengan kurikulum berikutnya yang juga merupakan Indikator Kinerja Utama (IKU), yaitu kurikulum berdasarkan Metode project based learning atau studi kasus yang diprakarsai oleh hasil implikasi dari Surat Edaran Mendikbud no.4 tahun 2020. Project based learning ini memiliki tujuan utama untuk memberikan pelatihan kepada pelajar untuk lebih bisa berkolaborasi, gotong royong, dan empati dengan sesama. Metode project based learning ini sangat efektif diterapkan untuk para pelajar dengan membentuk kelompok belajar kecil dalam mengerjakan projek, eksperimen, dan inovasi hal ini dapat di implementasikan di UMB. (Humas)

Rapat Tinjauan Manajemen (RTM)

Untuk meningkatkan mutu universitas secara berkelanjutan Direktorat Penjaminan Mutu Universitas Mercu Buana (UMB) menyelenggarakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) yang terselenggara pada Senin, 13 Juni 2022 di auditorium Harun Zain, Kampus Meruya. Dalam acara tersebut hadir. PLT Rektor Universitas Mercu Buana Dr. Harwikarya, MT., Wakil Rektor Sumber Daya dan Pemasaran, Dr. Hadri Mulya, M.Si. adapun peserta tinjauan manajemen yaitu para direktur, dekan dan Pimpimpinan unit lainnya, serta Pemakalah dari Tim direktorat Penjaminan Mutu yaitu Prof. Dr. Ir. Andi Adriansyah, M.Eng. dan tim.

Dalam Rapat Tinjauan Manajemen Tahun Akademik 2021-2022 ini PLT Rektor UMB Dr. Harwikarya, MT. memberikan arahan agar dalam pelaksanaan ini dapat terselenggara sesuai rencana untuk menjadikan laporan keuangan tahun akademik 2021-2022 ini dalam indikator yang baik kepada yayasan yang sistematis dan memberi dampak yang baik terhadap pengembangan Universitas Mercu Buana. “Saya berharap bapak ibu yang ikut serta dalam rapat ini dapat memberikan pangalaman dan usulan atau pendapat, tentu untuk berkontribusi terhadap pengembangan UMB ke depan.”

Harwikarya juga berharap agar penyiapan anggaran dilakukan dengan cermat karena ini untuk mendukung kelancaran kegiatan yang diprogramkan-canangkan seperti pengembangan dosen studi S3 dan disarankan untuk menempuh di (pendidikan di sekitar) Jakarta saja agar masih tetap dapat mengajar.”

Wakil Rektor Sumber Daya dan Pemasaran, Dr. Hadri Mulya, M.Si. juga memberikan semangat dalam acara ini untuk mendorong Mutu Manajemen UMB. “Oleh sebab itu maka setiap perguruan tinggi ada SPMI yang dikelola oleh Direktorar Penjaminan Mutu (PJM) untuk pengembangan dan sebagai kontrol dalam pengelolaan di perguruan tinggi dan sebagai cek balance.

“Menjadikan bahan laporan kegiatan, baik akademik dan non akademik rector, kepada yayasan dibuatkan suatu ringkasan agar sangat mudah dipahami.“

Sedangkan Direktur Penjaminan Mutu, Prof. Dr. Ir. Andi Adriansyah, M.Eng. dan tim menyampaikan presentasinya mengenai antara lain Pelaksanaan Siklus SPMI (PPEPP) di lingkungan UMB yang meliputi audit mutu internal yang dilaksanakan secara serentak sesuai jadwal. “Menjelaskan perubahan yang dapat mempengaruhi sistem penjaminan mutu antara lain isu-isu eksternal; perubahan regulasi pemerintah tentang tata kelola perguruan tinggi yakni kepatuhan UMB terhadap perubahan regulasi pemerintah dan berharap UMB menjadi perguruan tinggi yang bermutu dan taat azas,” terang Andi.

Dalam kesempatan tersebut, Andi juga menjelaskan mengenai identifikasi potensi resiko dan rencana mitigasi tahun akademik 2021-2022 yang terdiri dari mengurangi hambatan dalam mengimplementasikan tujuan organisasi. “Pentingnya untuk mengidentifikasi potensi resiko dan rencana mitigasi, implementasi audit berbasis risiko, tuntutan akreditasi AIPT dan AIPS serta tuntutan sertifikasi ISO. “Tindak lanjut dari rapat tinjauan manajemen mutu dan banyak hal lain yang kesemuanya untuk meningkatkan pengembangan Universitas Mercu Buana yang lebih baik menuju UMB Good University Government,” pungkas Andi.

Kunjungan Universitas Darma Persada

www.mercubuana.ac.id – Prestasi Universitas Mercu Buana (UMB) yang memenangkan banyak penghargaan dari LLDIKTI Wilayah 3 menarik perhatian Universitas Darma Persada untuk melakukan studi banding. Universitas Darma Persada tertarik mengetahui lebih jauh efisiensi struktur, prosedur dan pelaksanaan audit mutu yang dilakukan UMB yang bisa dijadikan role model.

Hal tersebut diungkapkan oleh Dra. Endang Tri Pujiastuti, MM, Ketua Unit Penjaminan Mutu Universitas Darma Persada saat berkunjung ke kampus Universitas Mercu Buana, Meruya, pada 24 Januari 2022. “Melihat banyaknya penghargaan UMB yang didapat dari LLDIKTI, dari itu Universitas Darma Persada ingin melihat penjaminan mutu Universitas Mercu Buana lebih dekat dan sekaligus berdiskusi untuk mengetahui secara teknis dalam pelaksanaanya seperti tentang audit internal dan eksternal dan lain – lain serta untuk mendapatkan informasi yang lebih banyak untuk perkembangan Penjaminan Mutu di Universitas Darma Persada.”

Direktur Penjaminan Mutu Universitas Mercu Buana, Prof. Dr. Andi Andriansyah, M.Eng, menyambut baik kunjungan Darma Persada dalam acara Studi Banding. “Kami berharap agar studi banding hari ini memberikan manfaat baik bagi Universitas Darma Persada maupun bagi Universitas Mercu Buana sendiri.”

Lokakarya Audit Mutu Internal

 

Setelah sebelumnya mengadakan Penyegaran Sistem Penjaminan Mutu Internal, Pusat Penjaminan Mutu Universitas Mercu Buana melanjutkan rangkaian acara dengan agenda kegiatan, Lokakarya Audit Mutu Internal yang bertempat di C.203 Kampus Meruya. Acara yang diadakan pada tanggal 26 – 27 Februari 2020 ini dihadiri oleh 50 peserta dari yang terdiri dari Dosen dan Tenaga Pendidik yang berada di lingkungan Universitas Mercu Buana. 

Acara Lokakarya Audit Mutu Internal ini memiliki tujuan untuk membekali, meningkatkan pengetahuan dan wawasan bagi para Auditor dan Calon Auditor tentang perencanaan, proses, dan pelaporan Audit Mutu Internal. Acara yang berlangsung selama 2 hari ini juga terdapat sesi sharing knowledge bagi auditor senior dan auditor muda. Sehingga calon auditor dapat memahami best practice yang dapat diaplikasikan ketika sedang merencanakan dan melakukan audit yang baik dan benar. 

Dengan adanya acara ini, Pusat Penjaminan Mutu Universitas Mercu Buana berharap agar auditor – auditor yang berada di Universitas Mercu Buana dapat melaksanakan proses audit yang berkualitas dimana hal tersebut dapat mendorong peningkatan mutu di lingkungan Universitas Mercu Buana. Selain itu Pusat Penjaminan Mutu juga berharap agar auditor dapat melakukan audit yang handal serta dapat menyajikan laporan yang berkualitas, selain itu mereka juga diharapkan dapat memotret kesesuaian penyelenggaraan pendidikan dengan standar yang telah ditetapkan yang pada akhirnya Universitas Mercu Buana terbiasa untuk perbaikan yang berkelanjutan.

 

 

Penyegaran Sistem Penjaminan Mutu Internal

Pusat Penjaminan Mutu Universitas Mercu Buana mengadakan “Penyegaran Sistem Penjaminan Mutu Internal” bagi Gugus Mutu Direktorat dan Gugus Mutu Fakultas di lingkungan Universitas Mercu Buana pada hari Senin (24/02/2020) yang bertempat di Ruang C.203 Kampus Meruya Universitas Mercu Buana.

Kegiatan ini dibuka oleh Rektor Universitas Mercu Buana, Prof. Ngadino Surip, MS. Dalam sambutannya beliau mengharapkan agar kita sebagai Gugus Mutu dapat menjalankan SPMI dengan baik di tingkat Direktorat, Fakultas maupun Universitas. Selain itu beliau juga menuturkan tentang bagaimana kita harus memiliki prinsip dalam bekerja, yaitu Jujur, Ikhlas, Kerja keras, Kerja Cerdas dan Kerja Tuntas.

Sesuai dengan judul acara, kegiatan rutin tahunan ini bertujuan untuk memberikan bekal dan pemahaman lebih tentang kegiatan penjaminan mutu, serta me-refresh kembali materi yang pernah didapatkan oleh Gugus Mutu tentang Sistem Penjaminan Mutu Internal yang dilaksanakan di Universitas Mercu Buana.

Adapun pembicara pada acara ini diisi oleh fasilitator-fasilitator yang telah lama berkecimpung dalam dunia SPMI Universitas Mercu Buana, selain itu mereka juga memiliki pengalaman dalam mengasuh Perguruan Tinggi lain (PT ASUH) yang diadakan oleh Kemenristekdikti.

“Dalam acara ini, kami akan menghadirkan pembicara yang mumpuni dalam bidang penjaminan mutu diantaranya adalah Fasilitator Nasional, Fasilitator Wilayah dan sebagian besar sudah memiliki pengalaman lebih dari 3 Tahun dalam kegiatan Program Asuh PT Unggul yang diadakan oleh Kemenristekdikti”, Sambut Kepala Pusat Penjaminan Mutu, Sri Hesti, S.I.kom., M.I.Kom.

Materi yang disampaikan mulai dari Kebijakan Nasional SPM Dikti, SPMI, SPME sampai dengan SN Dikti. Selain itu para peserta juga mendapatkan bekal untuk menyusun dokumen – dokumen SPMI yang akan mereka gunakan dalam kegiatan sehari – hari di unit masing – masing. Para peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut.

“kegiatan seperti ini sangat penting untuk dilaksanakan, karena kegiatan ini dapat menambah wawasan serta kemampuan kita dalam memahami kegiatan penjaminan mutu di unit kami khususnya dan universitas mercu buana pada umumnya. Dengan adanya kegiatan seperti ini saya yakin budaya mutu akan tetap terjaga di Universitas Mercu Buana”, tutur salah satu peserta kegiatan.

Kunjungan dan Penandatanganan MoA antara IIB Darmajaya dan Universitas Mercu Buana

Jakarta – Pada hari Kamis 3 Oktober 2019, Universitas Mercu Buana mendapat kunjungan dari Intitut Informatika dan Bisnis Darmajaya, dimana kunjungan ini bertujuan untuk menindaklanjuti MoA yang akan di lakukan oleh IIB Darmajaya dan Universitas Mercu Buana.